Minggu, 29 Januari 2012

KUCOBA BERTAHAN


Pandangan jauh
Pada langit meluas harap
Namun sekejap jua
Awan menampar khayal
Cukup.....
Usah lagi kau menari
dalam angan dan asaku
Bagiku ilusi telah begitu
Membasahi ladang hatiku
Dan akupun tak ingin
Berlama-lama tenggelam
Dalam karamnya mimpiku
Jika memang layang-layangku
Harus terhempas kelangit rana
Mungkin itulah garis
Yang harus kupeluk
Dalam alur hidupku

Kesudahan ini memanglah
Membuat mata penaku menangis
Dalam lembar daun lontarku
Mengapa dan kenapa
Keindahan kiranya sementara
Tiada mampu kujadikan aksara
Dalam bersauh cinta
Terasing memang diri
Dalam kenyataan mimpi
Fatwa cinta yang pernah ada
Rupanya kini harus terbungkus
Dengan kain hitam
salendro asmara
Tiadapun menjadi tembang kinanti
Sabar kucoba bertahan
Walau minda harus menyandang siksa

Dan..
Biarlah tepuk injit kakiku
Untuk tetap tersenyum
Walau zahir meradang
Dalam kenyataan pahit
Biarlah kuselipkan lagi penaku
Dipagar bambu yang lusuk
aku tahu aku bukanlah mimpi
Yang tersirat dalam asamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar