Kamis, 22 Desember 2011

AJARI AKU

Ajari aku
Mengitung angin
Menyemat kerinduan
Di daun kering

Ajari aku
Membaca jejak syair air mata
Sungai-sungai kesepian
Tanpa muara

Ajari aku
Mengingat bayangan
Merangkai bentuk asing
Merampungkan segala hilang

Ajari aku
keikhlasan atas kesendirian
Tanpa kebersamaan
Tanpa air mata

Ajari aku
Mengerti untuk menunggu
Meski hari berganti minggu
Minggu berganti bulan

Ajari aku
Menjadi tegar
Meski raga terbalut luka
Meski hati bersenandung pilu

Ajari aku
Menjawabmu dengan lembut
Tanpa secuil amarah
Tanpa tutur yang salah

Ajari aku
Memuja jingga
Saat senja mulai temaram
Saat malam mulai menjelma

Ajari aku
Tertawa di dalam tangis
Atas perih yang masih menoreh

Ajari aku
Kerendahan hati yang syahdu
Ketika ego merajai sukma

Ajari aku wahai guru di atas guru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar