Sangkur merobek jantung janji
Rengkuh tahta badik membunuh cinta
Kembang arum tujuan bahtera
Karam asa sebelum purnama
Sastra pininggit pinuntun cinta
Ucap asih setia berlabuh didermaga
Kukuh rindu terlaras dalam puisi indahnya
Bertungkuh seribu harap,
Hilang tersapu Gulita
Atasmu aku rela
Menggangga luka tiada apa
Indah maya pada
Itu adalah hak pemanisnya jagad raya
Namun jika mega menjadi penutup cinta
Biarlah aku akan berlalu dari kuil cinta
walau sebenarnya detik ini pun
Aku harus tersedu dalam lara
Usah katakan cinta
jika itu kesumbangan hati yang muna
usah lagi bilang sayang
jika dirimu tiada berani
Berjalan diatas pecahan kaca
Jangan lagi bilang hatiku untukmu
Jika semu adalah bahasa bibirmu
Jika memang dirimu
Masihlah berlencana emas cinta
Setidaknya kau mampu menahan
Sakitnya rejaman sangkur kenyataan
Tapi...ya sudahlah
Mungkin itulah gerhana cinta kita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar