Bagaikan kolibri
Mengibas seribu hentakan
Sayap tak mau hinggap
Sedangkan madu
Belumlah tentu trkecap
Lelah dalam gelepar
Sebelum jatuh brsimbah debu
Aku bukan kupukupu
Dalam tarian angin
Melenggok tebarkan warna
Menari dalam kepakkepak pesona
Tapi aku mungkin belalang
Yang terbang dikejar bocah
Untuk teman nasi mereka
Saat musim panen tiba
Ataukah aku walang sangit
Yang hanya tebarkan bau mnyengat
Dalam buku-buku padi
Yang membuat buliran menghitam
Sementara
Aku mengais kata bagai pemulung
Membongkar buku-buku termakan kutu
Membolak balik aksara hingga ku sayu
Memahat hingga kulelah
Terkadang kuberdarah
Saat pahat berbalik arah
Ternyata ...
Harapanku masih jauh
Dari mimpi-mimpi malam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar