Aku merindukan engkau yang dulu
Saat pertama kita bertegur sapa,
Berbagi cerita yang penuh canda tawa
Bukan seperti sekarang
Yang sering kita renda hari
Dengan keegoisan dan amarah
Sayank ...
Bila bahagiamu bukanlah bersama aku,
Ikhlasku berlalu dari kisahmu
Demi kecerian dan kegembiraanmu
Yang dulu selalu terukir diantara harimu,
Mesti itu teramat sulit bagiku
Menghapus semua jejak
Yang telah penuhi ruang hatiku
Sayank..
Mengertilah jauh dilubuk hatiku
Selalu memanggil namamu
Mesti engkau hanya diam dan acuhkan aku
Sengan seribu amarahmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar