Awan Tak Berdawai
Tak ada lagi semburat jingga
Yang slalu mewarnai senjaku
Beku... kelu diam membisu
Rinai hujan kini yang tersisa
Membasahi bumi
Menetes dr balik awan hitamku
Aku terdiam sepi disini
Tersentak tanpa kata
Seakan dunia gelap oleh kabut
Seolah cahaya hilang di telannya
Aku mencintai bukan membenci
Ketika ku coba memahami..
Apa arti cinta yang sebernanya
Namun.. kenapa luka yang ku dapati
Ku coba kembali merajut
Sehelai demi sehelai
Ketika rajutan itu akan utuh
Kau hancurkan
Dengan sebuah silet tajam
Kau sayat seolah tak pny rasa
Aku hanya tertunduk terdiam
Seakan pasrah dengan smuanya
Karna.. aku mencintai
Bukan aku yang di cintai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar